Mungkin ada diantara kita yang sedang kebingungan tentang Siapa dan Kapan menjadi Engineer, Scientist dan Analyst..
Hanya dengan mendasarkan kompetensi bidang Komputasi dan Matematika maka profesi tersebut bisa menjadikan hal yang mirip tapi tak sama. Pada dasarnya, DATA pada era Big Data membutuhkan kualifikasi baru tentang bagaimana seseorang mampu melakukan bidang yang semakin mendalam.
Seorang Data Analyst akan menafsirkan data besar yang sudah diolah, sehingga mendapatkan suatu kesimpulan sesuai dengan proyek yang sedang diobservasi.
Seorang Data Scientist akan mengolah data yang besar menjadi sebuah insight baru yang akan berguna di masa depan terutama untuk proses pengambilan keputusan.
Seorang Data Engineer akan mengambil data yang besar dari suatu platform kemudian merancang arsitektur database, memelihara infrastruktur data.
Perbedaan yang nyata pada kompetensi sebagai berikut.
Analyst harus global wawasannya (brainware-hardware)..
Scientist harus mumpuni hitungannya (software-brainware)..
Engineer harus terampil komputasinya (software-hardware)..
Rasanya, cocok di Scientist deh 😁
