Ubah Perangkat Android Menjadi NAS

Punya harddisk bekas, selain bisa untuk harddisk portable menggunakan closure bisa pula dimanfaatkan menjadi Network Attached Storage a.k.a NAS. Tentu saja untuk berfungsi NAS dibutuhkan alat yang mendukung sistem operasi, kecuali beli harddisk khusus NAS. Pada dasarnya, NAS itu seperti cloud storage hanya lokal saja. Jadi, dengan alat minimal diperoleh hasil maksimal ya menggunakan Android Box bekas seperti Huawei EC6108V9, ZTE H680, Fiberhome HG860 dsb. Selanjutnya ya harddisk kemudian aplikasi NAS di android seperti Dorid NAS atau Masstream.

Mengapa aplikasi Masstream istimewa?

Turn any device into a NAS merupakan tag line dari Masstream. Hampir semua sistem operasi dan perangkat dapat menjalankan Masstream.

Masstream berfungsi sebagai media server tanpa aplikasi tambahan. Sekali terinstal, dapat streaming video dan musik di browser melalui jaringan wifi.

Dengan tampilan UI elegan serta menyediakan kemudahan untuk diakses oleh beberapa perangkat via beberapa browser.

Fitur lain yang sangat penting adalah File Transfer, dimana Download dan Upload satu atau beberapa file dan folder mudah dilakukan sehingga sangat membantu kolaborasi dan integritas pekerjaan.

Dengan LAN maka kecepatan Streaming tidak usah diragukan dan terdapat fitur mencari jaringan yang terhubung dengan aplikasi Masstream.

NAS dengan Android Box, hardisk bekas serta aplikasi Masstream ini sangat berguna untuk UMKM serta pekerjaan kolaborasi lingkup kecil karena mendukung 60 user. Jadi selamat mencoba!

Read More

WINBI perintis BlankOn Linux

Di pertengahan tahun 2021, hampir tak ada lagi kisahnya..
Beruntung, pernah ikut promosi sistem operasi itu..
Berawal dari 'gabut' lantas 'ngompori' BEM MIPA UM waktu itu Heri Sasmito 😂😂😂
Mulai perencanaan di taman depan GKB samping kantin kira-kira sebulan sebelum hari H..
Yups.. hari Ahad, tanggal 28 Juli 2003 bertempat laboratorium Fisika dengan target 100 peserta saja dan Alhamdulillah membludak 120 orang menolak sekitar 30an sebab kapasitas hanya maksimal 120 saja..
Bukti bahwa kegalauan panitia tidak berlanjut sebab H-3 masih 30an peserta teregister..
Entah kenapa, Linux itu menjadi portofolio bahwa sampai sekarang kreatif itu penting..

Dengan fokus pada WinBI yang merupakan perangkat lunak yang berisikan aplikasi umum berbahasa Indonesia diharapkan mengejar ketertinggalan adopsi teknologi komputer secara luas di masyarakat, selain itu dimungkinkan untuk digunakan pembelajaran bahasa asing dalam teknologi komputer.
Sebab memilih Window ber-Bahasa Indonesia berdasar pentingnya kualitas paket, disamping munculnya Linux Live CD yakni Knoppix..

Adapun BlankOn adalah distribusi Linux yang dikembangkan oleh Tim Pengembang BlankOn. Distribusi ini dirancang dan disesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia. Linux BlankOn dikembangkan secara terbuka dan bersama-sama untuk menghasilkan distro Linux khas Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran dan pemerintahan.
Sampai sekarang tanpa sadar Linux sebagai Kernel sudah menguasai penggunaan sistem operasi baik di smartphone dan server, meski versi desktop hanya penggiat yang tetap kekeuh menggunakannya..
🐧
.
.
n.b. promosi itu berlanjut dengan kerjasama FS2T MIPA UM dan PABTI UM setahun setelahnya..

Read More